Pendidikan berkarakter kebangsaan sudah mulai diwacanakan oleh para pemangku kebijakan dalam bidang pendidikan sejak tahun 2010 sebagai respon terhadap maraknya perilaku masyarakat Indonesia yang cenderung destruktif dan mengesampingkan nilai-nilai kebangsaan yang mengedepankan budaya damai, jujur, menghargai perbedaan, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, dan cinta tanah air. Kecenderungan semakin berkembangnya perilaku destruktif di masyarakat tersebut secara ideologis sangat bertentangan dengan nilai-nilai kebangsaan. Oleh karenanya upaya menanamkan kembali nilai-nilai (karakter) kebangsaan melalui dunia pendidikan merupakan pemikiran yang strategis dan mendesak untuk dilakukan.
Berdasar dari pemikiran tersebut, Bimas Kristen Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas mengadakan Orientasi Guru Pendidikan Agama Kristen Tingkat Dasar dengan materi Penyusunan RPP pendidikan Agama Kristen yang berkarakter kebangsaan, sebagai salah satu upaya peningkatan kualitas tenaga pendidik, khususnya mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen di Banyumas. Orientasi berlangsung dari hari Selasa (26/04) bertempat di Hotel Moroseneng Baturraden. Jumlah guru yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 25 orang.
Penyelenggara Kristen Kankemenag Kab. Banyumas sekaligus Ketua Panitia, Julius Bambang, menjelaskan bahwa salah satu tujuan dari orientasi ini adalah agar guru agama Kristen trampil menyusun setting pembelajaran pendidikan agama Kristen yang berkarakter kebangsaan dan mampu menerapkannya di sekolah masing-masing.
Pada pelaksanaan tahun ini, Panitia mengundang beberapa narasumber yang berkompeten dalam memberikan pembekalan dan pendalaman materi yang diperlukan oleh para peserta, yakni Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Banyumas, Drs. H. Bambang Sucipto, M.Pd.I dengan materi “Kebijakan Kementerian Agama Kabupaten Banyumas dalam pelaksanaan Pendidikan Agama yang berkarakter kebangsaan”, Drs. H. Akhsin Aedi, M.Ag dengan materi “Peran guru dalam menangkal radikalisme agama”, Agustinus Subianto, S.S dengan materi “Eksplorasi karakter kebangsaan Indonesia”, Dr. Bambang Sujiono, M.Pd dengan materi “Implementasi karakter kebangsaan dalam pendidikan agama Kristen”, Dra. Budi Astuti, M.Pd.K dengan materi “Karakter guru agama Kristen dalam perspektif teologis dan budaya”, dan Tri Mulyani, M.Pd dengan materi “Teknis Penyusunan RPP-PAK yang berkarakter kebangsaan.”. Seluruh rangkaian kegiatan orientasi ini berlangsung hingga Jumat (29/04) esok.